Siswa suka mengganggu di kelas? Ini Tips menghadapinya – Setiap guru niscaya mengetahui sikap menyimpang yang satu ini, siswa suka mengganggu dalam belajar. Wujud sikap tersebut antara lain mencemooh, tidak mau diam, mem-bully temannya, dan lain sebagainya.
Gangguan siswa tidak hanya kepada siswa lain yang sedang belajar. Guru pun adakala tak luput dari gangguan siswa tersebut. Mulutnya yang usil adakala menciptakan guru merasa jengkel.
Sikap dan tingkah laris siswa yang suka mengganggu lebih akut ketimbang sikap menyimpang lainnya, mirip sering terlambat masuk kelas, permisi tiap sebentar, mangkir dan alpha.
Baca juga : Fenomena Siswa Nakal di Sekolah
Siswa yang suka mengganggu dalam berguru berdampak terhadap akan proses berguru mengajar di ruang kelas. Baik siswa maupun guru akan mengalami kerugian, terutama dari segi waktu dan materi pelajaran.
Mengapa suka mengganggu?
Secara umum sanggup dikatakan, siswa yang suka mengganggu di kelas disinyalir lantaran ingin mencari perhatian. Dengan perlaku menyimpang yang dilakukannya tersebut menciptakan ia bahagia dan puas.
Mengapa ingin mencari perhatian dan ingin diperhatikan?
Latar belakang lingkungan keluarga menjadi penyebab umum yang sudah diketahui. Seorang anak memerlukan perhatian dan kasih sayang orangtua dan saudara-saudaranya.
Namun hal itu tidak diperoleh anak dan melampiaskannya di lingkungan sekolah maupun lingkungan masyarakat. Kesibukan orangtua sehari-sehari, keluarga broken home, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) menjadi beberapa penyebab anak yang suka mengganggu di sekolah.
Selain latar belakang lingkungan keluarga, suasana pembelajaran monoton dan kaku serta sikap permisif guru berpeluang memberi kesempatan kepada siswa untuk melaksanakan tindakan menyimpang di kelas, termasuk mengganggu kawannya yang sedang belajar.
Upaya apa dilakukan guru?
Berdasarkan pengalaman emperis, guru tidak gampang untuk menghadapi sikap siswa yang suka mengganggu. Namun demikian tetap ada upaya untuk menghadapi situasi gangguan dalam berguru dari siswa.
1.Perhatian merata
Perhatian guru yang merata kepada semua siswa di kelas menjadi alternatif paling ampuh untuk meminimalisir sikap menyimpang, termasuk suka menggagu. Pandangan mata guru ibarat kamera CCTV yang terpasang di ruang kelas. Ketika mengajar harus bisa menyapu seisi ruang kelas.
Pertanyaan maupun respons saat sedang menandakan pelajaran diusahakan merata dan bergilir.
2.Gaya dan ekspresi
Yang tak kalah penting ialah gaya bicara, mimik muka serta mulut lainnya dtujukan kepada semua siswa saat mengajar. Upaya ini ternyata sanggup mengurangi kesempatan siswa untuk berbicara atau mengganggu temannya. Dan ini kiranya lebih ampuh ketimbang kiat menyebut/memanggil nama siswa yang suka mengganggu berulangkali.
3.Label siswa
Siswa yang sering mengganggu temannya sedang berguru memang diaanggap sebagai siswa nakal. Menyebut atau memanggil nama siswa berulangkali boleh jadi menciptakan siswa ngelunjak. Atau memberi label kepada siswa sebagai siswa nakal, menyebut latar belakang keluarga di depan siswa lain, mungkin perlu dikurangi.
Bagaimana pun jeleknya sikap dan tingkah laris siswa namun mereka tetap merasa punya harga diri dan aib bila dibicarakan di depan temannya.
4.Metode pembelajaran
Latar belakang siswa di lingkungan keluarga yang kurang menerima perhatian menghipnotis sikap dan tingkah laris siswa di sekolah. Akan tetapi itu tidak semuanya benar. Tidak sedikit siswa menjadi suka menganggu sahabat justru lantaran kondisi berguru di kelas yang kurang kondusif.
Metode derma kiprah secara klasikal sering memberi peluang kepada siswa pengganggu untuk mengganggu temannya. Oleh alasannya ialah itu upaya yang sanggup dilakukan ialah metode kelompok.
Siswa dikelompokkan menjadi beberapa kelompok namun anggotanya jangan terlalu banyak. Misalnya 3 hingga 4 orang dalam satu kelompok.
Selain upaya di atas sanggup juga dengan menerapkan metode ceramah yang mengaitkan materi pelajaran dengan pengalaman hidup siswa sehari-hari. Siswa lebih termotivasi bila materi pembelajaran ada hubungannya dengan kehidupan siswa sehari-hari.
Lihat juga : Bagaimana Menghadapi Siswa Nakal di Sekolah?
Diyakini memang, masih banyak upaya yang sanggup dilakukan guru dalam mengatasi siswa yang suka mengganggu. Namun tips yang dikemukakan di atas sanggup menjadi alternatif bagi guru. Semoga artikel ini menjadi materi inspirasi bagi rekan guru dalam menghadapi siswa yang suka mengganggu.
0 Response to "Siswa Suka Mengganggu Di Kelas? Ini Tips Menghadapinya"